Model belajar sentra bertumpu pada cara mendidik melalui bermain. Anak difasilitasi stimulus untuk mengembangkan kemampuan secara holistik mulai dari perkembangan bahasa, kognitif, fisik motorik, sosial emosional dan seni. Guru menyediakan beberapa area bermain seperti sentra literasi numerasi, sentra bermain peran, sentra seni, sentra konstruksi, sentra manipulatif, sentra freeplay, dan jenis sentra lainnya yang bisa dieksplorasi sesuai kebutuhan.
Berbagai sentra yang tersedia dapat mengembangkan membantu murid mengembangkan kemampuan Critical Thinking, Curiosity, Compassion, Citizenship, Collaboration, Communication, Creativity dan Problem Solving.
Pendekatan konsep “Sekolah Kehidupan” memfasilitasi murid dengan ekosistem pembelajaran yang mengedepankan pengalaman pada interaksi, partisipasi, empati serta relasi yang lekat dengan konsep-konsep kehidupan nyata.
Misalnya seperti rutinitas pemilu, menjenguk orang sakit dan jompo, merawat mata air, memahami aktivitas jual beli di pasar, dsb. Program ini memerdekakan siswa dalam proses transformasi diri menuju generasi Pancasilais, cerdas, berkarakter serta peduli alam dan sesama.
Kupuku mendampingi organisasi sekolah untuk dapat mengadaptasi teknologi AI dalam kegiatan pembelajaran secara jitu dan tepat guna. Guru diberikan perspektif untuk merangkul AI sebagai sahabat pembelajaran, bukan saingan pembelajaran misal dalam menggali bahan ajar, strategi pembelajaran, ide praktik siswa hingga problem solving.
AI dijadikan tools untuk menggali pengetahuan secara teknis, sedangkan guru tetap memberikan sentuhan humanis dalam proses pembelajaran sebagai harmonisasi dalam membentuk siswa yang cerdas, penuh inisiatif, melek teknologi, namun tetap mengedepankan adab dan empati pada sesama.
Webinar menjadi ruang digital yang mempertemukan antara narasumber yang kompeten dengan para pendidik yang membutuhkan pemecahan masalah serta pembaharuan ilmu pengetahuan yang dibutuhkan saat ini. Kupuku Indonesia menyediakan sesi webinar secara gratis dan rutin dengan menghadirkan para ahli, praktisi pendidikan serta portofolio nyata dari para guru inspiratif.
Program ini menghadirkan (secara online) guru-guru yang berasal dari sekolah dengan kapasitas yang tergolong tinggi dan memiliki reputasi baik untuk menjadi “mentor” dan mengajar langsung ke sekolah yang butuh pengembangan, khususnya dalam proses belajar mengajar. Program Online Mentorship memfokuskan pada 3 mata pelajaran, yaitu: Matematika, IPA dan Bahasa Inggris. Tujuan program ini adalah mengatasi ketimpangan kualitas PBM antara sekolah di kota besar dan di daerah pedesaan.